Selasa, 05 Mei 2009

Dia Mendoakan Seorang Wanita Dan ALLAH Melapangkan Kesulitannya


Muzhaffar bin Sahal al-Muqri berkata, “Aku terlibat pembicaraan tentang manaqib (sifat-sifat baik) Sari as-Saqthi bersama Alan al-Khayyath. Alan berkata, “Suatu hari aku duduk bersama Sari. Tiba-tiba, datanglah seorang wanita. Dia berkata, ‘Wahai Abul Hasan, aku adalah salah seorang tetanggamu. Putraku telah ditangkap oleh polisi, aku khawatir dia akan disiksa. Maukah kau pergi bersamaku (menemui polisi itu) atau kau mengutus seseorang kepadanya?’”

Alan berkata, “Aku mengira dia akan mengutus seseorang. Kemudian dia bangkit, lalu dia bertakbir dan mengerjakan shalat dengan panjang dan lama.”

Wanita itu berkata, “Wahai Abul Hasan, tolonglah aku karena Allah, aku takut dia akan disiksa oleh sultan (penguasa).”

Sari membaca salam dan berkata kepada wanita itu, “Aku akan membantumu.”

Alan berkata, “Tak berapa lama setelah itu, datanglah seorang wanita menemui wanita tadi dan berkata, ‘Bangkitlah segera, mereka telah melepaskan putramu, dan dia telah selamat berkat karunia Allah.’”

Mereka yang Jadi Saksi Awal Mula Lantunan Adzan

Ketika itu, saat sudah masuk waktunya, umat tanpa dipanggil sudah berkumpul untuk menunaikan sholat. Namun ketika sudah hijrah ke M...